Rabu, 07 Oktober 2015

Tembang-tembang Cinta Persembahan Para Penggalau

"Hari Ketiga Bulan Blogging KBM UGM 

Medio September kemarin, salah seorang sahabat di KBM angkatan 2015 berulang tahun. Citra namanya. Kalau tidak salah, tahun ini ia genap berusia 23 tahun. Muda sekali ya? Nah, demi menyenangkan hati teman-teman sekelasnya, Citra pun mengadakan syukuran. Bukan makan-makan atau minum-minum alias mabuk-mabukan. Citra, dipaksa oleh beberapa kawan, mentraktir kami-kami berkaraoke. 

Maka, satu minggu kemudian berangkatlah kami ke Inul Vizta, salah satu rumah bernyanyi di bilangan Ring Road utara sana. Sekitar 10 orang ikut dalam rombongan. Niatnya sih senang-senang. Teriak suka-suka setelah kurang lebih dua minggu menjabat gelar mahasiswa pascasarjana. 

Tapi kok, lama-lama suasana malah jadi suram. Daftar lagu yang dipilih oleh kawan-kawan dan juga saya kok ya lagu galau cum sendu semua. Ada yang memilih lagu patah hati, lagu LDR, dan sebagainya-dan sebagainya. Mungkin, hanya Mbak Maya yang memilih lagu gembira. Itu pun karena liriknya jepang-jepangan (atau korea-koreaan?). Jadi saya ndak tahu artinya. 

Lantas, saya berkesimpulan bahwa karaoke yang sejatinya diisi nyanyi-nyanyi riang gembira ini berubah menjadi malam panjang yang melankolis. Bahwa sejatinya, kita semua sedang berkumpul untuk menangisi kesepian-kesepian, kesedihan-kesedihan, kerinduan-kerinduan yang ndak bisa kita raih seketika itu juga. Bahwa sejatinya, malam itu adalah malam untuk menangis bersama. Bukan senang-senang bersama. 


Lalu, hari ini, tepatnya 7 Oktober pukul 11.30 WIB, saya kepikiran untuk menanyakan satu persatu kepada para kawan-kawan kelas yang didominasi hamba bertitel jomblo. “Menurutmu lagu paling oke pas jatuh cinta apa? Kenapa pilih lagu itu?” Begitulah isi pesan whats app saya. 

Saya memang sengaja memilih pertanyaan itu. Apa pasal? Anggaplah saja bahwa saya ingin kawan-kawan saya itu tidak lupa berbahagia. Bahwa mereka –yang sendiri, yang selalu sendiri, dan yang baru sendiri— pernah merasakan sensasi luar biasa ketika jatuh cinta. Betapa baiknya saya ya? Sudi mengingatkan mereka semua pada momentum jatuh cinta yang membahagiakan. Hehehe

Beberapa kawan menjawab pertanyaan ini dengan cepat. Yang lain lamaaa sekali. Bahkan sampai jam 3 sore pun belum ada respon masuk. Ini menandakan betapa mereka sudah mulai lupa lagu-lagu saat mereka jatuh cinta. Sekaligus menandakan bahwa mereka bisa jadi lupa rasanya cinta.

Tanpa berlama-lama lagi, inilah daftar lagu jatuh cinta pilihan kawan-kawan KBM 2015. Demi nama baik narasumber, maka saya sengaja hanya menuliskan inisial mereka. Hayuuk mari dicekdanricek

1. AF 
Pasca menerima pesan saya itu, AF baru membacanya 30 menit kemudian. Lantas menuduh saya melakukan pemaksaan survei! Terlalu! Walaupun memang betul. Dan jawaban AF ini sungguh mencengangkan wan-kawan. Ia bilang tidak ada lagu jatuh cinta yang cocok dengannya. Hah! Tapi, rupa-rupanya ia lebih cocok lagu sedih dan galau karena barangkali masa galaunya yang tidak pernah usai. 
Pilihan lagu galau ala AF adalah “Tresno Sudro.” 


2. AZW
Ah dia mah lama responnya. Sekali respon masih bertanya pula lagu lawas apa yang baru? Lagu barat apa Indonesia? Giliran dijawab tak kunjung kasih jawaban juga. Skip saja dulu. 

3. AWA
Nah, mas yang baru ditinggal kawin sama mantannya ini memilih lagu barat sebagai lagu yang pas saat jatuh cinta. “True Love Waits Radiohead kali ya,” jawabnya via whats app. Ketika ditanya mengapa? Blio menjawab ada liriknya yang berbunyi “And true love lives on lollipops and crisps.” Jadi ya begitu. Cinta itu ya sesederhana itu. Ada pada gula-gula dan keripik (?). 


4. CBH 
Ketika saya menyebar pertanyaan tentang lagu jatuh cinta, perempuan ini menjawab paling awal. Menandakan bahwa dia? Bahwa dia yang paling cepat menjawab. Halah
Jadi, CBH memilih lagu berjudul “Setia Sampai Mati” kepunyaan Mas Judika. Alasannya? Karena si cowok akan setia sampai mati. (Ya kali!). Eh beberapa menit kemudian dia meralat. Ia lantas memilih lagunya Nindi “Buktikan”. 
“Jadi meskipun sudah sama-sama suka tapi harus ada pembuktian dulu biar lebih meyakinkan gitu,” ujar CBH. 



Ayooo yang lagi naksir CBH, segera buktikan! Buat CBH tergila-gila padamu.


5. DFS
Akhirnya, pertanyaan ini dijawab juga oleh DFS. Makhluk rumit ini menjawabnya dengan jawaban yang rumit pula. Nah kata dia, lagu jatuh cinta tidak bisa begitu saja dipilih. Tergantung orangnya. Apa pasal? Karena tiap lagu punya warna yang khas dan karakter orang yang sedang di-jatuh-cinta-i akan sesuai dengan warna lagunya. Katanya, “jatuh cinta juga punya profil dan karakternya sendiri-sendiri.”
 (Lantas ia malah curhat yang tidak pantas dibeberkan di sini.) 
Tapi DFS lantas menyebut dua lagu jatuh cinta yang pas. Yaitu Destiny-nya Homogenic



dan “In My Life” kepunyaan The Beatles 


6. IK 
Sahabat yang kalem ini ternyata memilih lagu “Jatuh Cinta” yang entah milik siapa. Katanya sih punya ibu Vina Panduwinata. Atau Titiek Puspa ya? Alasannya? Ya karena pas. Wis ngono tok. 



7. MPFP 
Nah ini dia. Lakon kita. MPFP menjatuhkan pilihannya pada lagu The Corrs, “Runaway”. Saat ditanya mengapa? Karena ada lirik “make love to me throught the sight.” Jadi, bisa menilai kan bagaimana isi kepala MPFP? 



8. NN
Lanjuuut. Ada NN yang memilih lagunya Steelheart, “Never Let You Go.” Kata blio, liriknya ngena. Terus kalo lagi kasmaran nyanyinnya bisa kebawa emosional banget soalnya lagunya emang teriak-teriak. Sabar kak! Jatuh cinta bisa nggak usah teriak-teriak. 


9. NDW
Wah NDW memilih bungkam. Padahal pesan whats apps saya sudah dua tanda check warna biru. 

10. NKAKD
Ini dia bintang karaoke malam itu. yang pilihan lagunya agak sendu-sendu gimana gitu. NKAKD memilih lagu “A Whole New World” yang jadi soundtrack film Aladin. Katanya sih, enak banget. Pokoke ngeklik!


11. PDV
PDV yang merupakan anak negara juga memilih bungkam. Tak mau menjawab pertanyaan tentang lagu cinta. Maklumlah doi sudah mau tunangan. Barangkali cintanya sudah tidak jatuh lagi. Tapi melekat erat. 

12. Sumarti
Kalau Bu Sumarti saya ndak berani tanya. Hahahaha. Secara, beliau adalah seniora di kelas. Seniora dalam pengertian yang sebenarnya. 

13. S
Perempuan dengan inisial S ini mengaku syok kala membaca pesan saya pertama kali. Lantas ia menjawab akan lihat-lihat daftar lagu terlebih dahulu. Daaaaan, blio memilih lagu romantis berjudul “The First Time Ever I Saw Your Face.” 


14. VAW
VAW memilih lagu “Sempurna” milik Andra and The Backbone. Dia sih beralasan karena aransemen lagu ini enak, lirik lagunya yang mengena dan gak lebay. Juga karena vokalisnya bagus. 
Tapi saya yakin seyakin-yakinnya, VAW sering diberi hadiah tembang ini. Ya gimana, VAW memang sempurna kok!

15. YP
Sampai pukul 16.00 WIB, YP belum merespon pertanyaan tentang lagu jatuh cinta yang saya sebar. Skip lagiii. 

Jadi, begitulah, lagu-lagu pilihan wan-kawan saya sekelas. 

Lantas Anda bertanya ndak lagu apa yang cocok saat jatuh cinta versi saya? Ndak ya? Baiklah, saya kasih tahu. The Adams, Konservatif!

*Dengarkan lagunya dan liat muka kiyut Aa Nico saat Mariana bilang, "Mungkin nggak kalau kamu minta dia muter rol terakhir buat gue?”. Aduh iyung, meleleh saya!

10 komentar:

  1. 'Cause I'm falling in love~~~~ :)) sering-sering bikin beginian ya Yan, sukak! :*

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh Mbak MF muncul...
      Ya, mikir dulu mau nyurvei kalian tema apa..hahahaha

      Hapus
  2. Ini si YP nyebelin ya nggak jawab hahahamaaf lupaa. Aw suka ama postingan iniii

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya nih si YP ga jelas gitu. di Wa, aing dianggurin. betapaaaaa

      Hapus
  3. justifikasi masa lalu yg tak pernah usai...hahaha..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Heh malah promosi nganggo akun jualan. hahahaha..

      Hapus
  4. Whahahaaa sistaa diann.. G ad wa dr kamu tanya lagu cintaa, aku suka eveline - i do, hayoo tau g yg mana :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah ga masuk ya? ampooon kak vanda.. nanti disusulkan..

      Hapus
  5. Whahahaaa sistaa diann.. G ad wa dr kamu tanya lagu cintaa, aku suka eveline - i do, hayoo tau g yg mana :D

    BalasHapus